Kuliner Solok : Cafe dan Restoran De Relazion, IX Korong, Solok

Salah satu usaha yang terus menggeliat di Solok saat ini adalah usaha kuliner. Makin banyak restoran yang bermunculan walaupun menu yang ditawarkan bisa saya bilang relatif sama dengan restoran-restoran lainnya. Salah satu restoran yang terkenal di Solok adalah De Relazion.

Menu makanan di sini juga beragam, mulai dari menu ‘standar’ seperti nasi goreng dan berbagai jenis mi, mihun, kwetiaw, baik yang goreng ataupun kuah. Termasukjuga mi ayam dengan segala macam jenisnya. Selain jenis makanan yang ‘standar’ tadi juga terdapat berbagai jenis menu lainnya, baik yang nasional ataupun menu internasional seperti spageti dan lain-lain.

Menu yang sudah saya coba di Restoran De Relazion memang masih terbatas, yakni menu umum: nasi goreng, mi goreng dan jeruk peras. Dan soal rasanya, menurut saya rasa makanan yang sudah saya coba ini lumayan enak, bukan rasa yang standar-standar aja. Jadi harga yang agak lumayan mahal jadi bisa diabaikan. Rasa dan harga sebanding lah ya.

 

Tapiii, saya belum mencoba makan makanan yang saya pesan tanpa penyedap MSG ya. Tiga kali ke sana, makanan yang saya coba makanan yang tanpa request : ngga pakai penyedap. Nanti kalau ke sana lagi baru minta yang tanpa mecin, trus baru deh ketauan rasanya apakah benar-benar enak atau nggak. Soalnya saya termasuk orang yang tidak suka makanan yang pakai mecin, hehehe.

Soal harga, makanan di De Relazion ini cukup mahal untuk ukuran kota Solok, walaupun harga-harga tersebut termasuk harga ‘normal’ untuk restoran. Harga nasi goreng dan mie gorengnya kalau ngga salah 28k – 30k. Harga tersebut 10 ribu lebih mahal daripada nasi goreng mi goreng martabak kubang yang seporsinya 18k. Tapi di martabak kubang kita ngga bisa nonkrong lama-lamakaya di relazion, yes kaan, hahaha.

Restoran ini tata ruangnya juga bagus. Di area depan terdapat ruangan besar yang ‘in-door’ sebagaimana umumnya resto dengan meja-meja yang bisa menampung tamu dengan jumlah yang banyak, jadi pengunjung tiak perlu takut antri kalau mau makan di sini. Sementara di area belakang juga terdapat tempat duduk lesehan yang cocok buat grup-grup atau rombongan kecil dengan konsep out door.

Di bagian sisi pinggir dibuat meja-meja untuk lesehan yang menghadap ke area terbuka tampa atap yang cukup luas. Area terbuka yang berada di tengah ini disediakan permainan anak seperti ayunan yang pasti akan membuat anak-anak senang bermain di sini. Jadi restorannya bisa dibilang restoran yang ramah anak-anak. Sehabis makan, anak-anak bisa main di sini.

Cuma ya, pernah ada kejadian yang kurang menyenangkan yang saya dan sahabat saya alami di sini. Sewaktu kami nongkrong di sana, kami pesan 2 minuman dan satu makanan. Yang namanya minuman ada kalanya cepat habisnya, kadang lama. Jadi waktu itu bagitu minuman dan makanan kami habis, pramusajinya dengan ‘ramahnya’ mengambil piring dan gelas kami.

Loooh? Itu kan ngga sopan namanya. Kalau mau ambil piring dan gelas tamu harusnya tunggu mereka pulang atau diminta tamunya untuk dibawa dari meja. Langsung saja dan sahabat saya menegurnya, dengan cara yang baik bahwa mengambil piring atau gelas tamu selagi tamu duduk di sana, itu ngga sopan, artinya kamu ngusir tamu dari resto kamu. *padahalkalau ngga salah di hokben juga selalu gitu, ya. Mereka ngambilin peralatan makan pengunjung biar ngga nongkrong lama-lama, hehehe.

Si adik pramusajinya kaget dan minta maaf sih. Okelah dimaafkan karena ketidaktahuan dia, dan mungkin ngga pernah dikasih tau juga tentang itu. Tapi kami jadi sebel udah ‘terusir’kan ya, langsung cabut aja dari sana, hehehe. Pas bayar di kasir kami juga mengungkapkan hal yang sama, supaya pramusajinya jangan ‘main angkat’ saja piring dan gelas pengunjung, karena itu artinya ‘mengusir pengunjung’. Mereka pun terlihat kaget,sepertinya memang belum paham sama sekali.

Restoran Derelazion ini berada di jalan Hamka, IX Korong, Lubuk Sikarah, sekitar 500 m dari Kantor Walikota Solok, arah ke Padang. Dan parkirannya kendaraannya pun juga luas jadi bagi yang bawa kendaraan ngga usah kuatir dengan parkiran kendaraan.

 

   

 

 

 

Advertisement