Okee… saatnya review lagi drama-drama korea favorit alias drama korea kesukaanku…. : Kali ini adalah dram Winter Sonata yang juga saaaaangat aku sukai sampe sekarang. Ngga bisa mup on gue dari drama ini, hehehe.
****
Kang Joon Sang adalah putra seorang pianis terkenal Korea. Ia seorang yang sangat jenius. Siswa peserta olimpiade matematika. Kang Joon sang pindah sekolah dari Seoul ke Chuncheon, ke kampung halaman ibunya. Niat sesungguhnya adalah untuk mencari jejak ayahnya, sama sekali tidak ia ketahui. Ia sengaja memilih sekolah yang sama dengan sekolah ibu dan ayahnya.
Modal yang ia miliki untuk mencari informasi tentang ayahnya hanyalah foto tua yang sudah robek sebagian. Foto tua ibunya yang masih muda bersama seorang pria. Wajah ibunya terlihat sumringah, tersenyum bahagia di samping pria tersebut.
Di sekolah yang baru ini Kang Jun Sang hampir tidak berteman dengan teman-teman barunya. Ia bersikap sangat anti sosialisasi. Dan dia hanya aktif pada kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti oleh Kim Sang Hyuk, pelajar pintar di sekolah mereka. Tetapi ia bersikap seolah-oleh memusuhi Kim Sang Hyuk.
Satu-satunya orang yang kemudian bisa akrab dengannya adalah Jung Yoo Jin. Jung Yoo Jin ini bersahabat dengan Kim Sang Hyuk sejak kecil karena orangtua mereka sudah berteman akrab sejak mereka masih sekolah di SMA. Dan orangtua mereka juga bersekolah di sekolah yang sama dengan sekolah mereka.
Ekstrakurikuler yang diikuti Kang Jun Sang adalah broadcasting atau radio sekolah. Sama seperti ekstrakurukuler yang diikuti oleh Kim Sang Hyuk. Teman mereka lainnya yang ada di kegiatan ini adalah Jung Yoo Jin, Chaerin, Jin Suk dan Yong Guk.
Misi utamanya pindah ke Chuncheon tetap ia lakukan, mencari informasi tentang ayahnya. Ia mencari informasi alumni siswa sekolah mereka. Joon sang jugamencoba mendekat Profesor Kim, ayah Sang Hyuk yang ia yakini sebagai laki-laki yang ia perkirakan adalah ayahnya. Ia hadir dalam kuliah yang diajarkan Profesir Kim.
Kang Joon Sang dan Yoo Jin saling menyukai. Suatu hari ketika Kang Joon Sang main ke rumah Yoo Jin dan melihat-lihat albun foto keluarga Yoo Jin. Di dalam album tersebut ia melihat foto yang sama dengan foto yang ia punya. Foto ibunya ketika masih muda. Hanya saja di foto yang ia miliki sobek sebagian.
Yang tersisa hanyalah foto ibunya nya yang tersenyum bahagia di samping profesor Kim, ayah Sang Hyuk. Tetapi di foto yang ada di album Yoo Jin, terlihat ibunya tersenyum bahagia berada diantara ayah Yoo Jin dan ayah Sang Hyuk. Dan, tangan ibu Kang Joon Sang menggandeng tangan ayah Yoo Jin.
Naaaahhh rempong kaaann…???
Satu janji yang ada antara Kang Jun Sang dan Yoo Jin adalah, bahwa mereka akan bertemu di suatu tempat pada saat salju pertama turun. Dan ketika salju pertama turun, Yoo Jin datang ke tempat yang mereka janjikan, dan menunggu Kang Jun Sang di sana. Tapi Kang Joon Sang tidak datang seperti yang ia janjikan.
Besoknya di sekolah Yoo Jin mendengar kabar bahwa Kang Joon Sang meninggal tadi malam. Kang Joon Sang mengalami kecelakaan di lokasi yang tidak jauh dari tempat dia berdiri menunggu Kang Joon Sang.
10 Tahun Kemudian.
Suatu hari, Yoo Jin, Kim Sang Hyuk, dan dua sahabat mereka mengunjungi sekolah mereka. Mereka berkumpul di ruang siaran radio yang dulu mereka kelola ketika sekolah. Chaerin, yang dulunya sering bersaing dengan Yoo Jin juga datang. Tapi ia datang tidak sendirian.
Chaerin datang membawa pacarnya, seorang Korea yang berasal dari Amerika. Namanya Lee Min Hyung. Tapi yang membuat mereka semua jadi kaget adalah wajah Lee Min Hyung sangat mirip dengan teman mereka Kang Joon Sang yang sudah meninggal 10 tahun yang lalu.
Tentu saja yang paling terpukul dengan kejadian itu adalah Jung Yoo Jin. Apalagi ternyata kemudian perusahaan Yoo Jin dan perusahaan Lee Min hyung bekerja sama membangun sebuah resort musim dingin. Dalam berbagai kesempatan Yoo Jin sering bepergian bersama dengan Lee Min Hyung. Bayangkan apa yang Yoo Jin rasakan.
******
Drama Winter Sonata ini adalah drama yang diproduksi tahun 2001. Wooowww….sudah lama banget ya. Drama ini membuat korea dan drama korea menjadi sangat terkenal. Drama ini menjadi ujung tombak negara korea dalam program Korean Wave ( han ryu ~ 한류) yang mereka canangkan.
Drama ini asli romantis. Pengambilan gambarnya, angel-angelnya sangat keren. Sampai bikin perasaanku ketika menonton berkecamuk jadinya, hehehe. Apalagi intro musiknya yang selalu diiringi piano. Aku nonton ini lebih dari satu kali, hahaha… *LOL
Setelah pemutaran drama ini di televisi (yang berbarengan dengan Endless Love) swasta indonesia, diputar lagi drama-drama korea lainnya. Drama lain yang sangat aku suka adalah Sad Sonata yang juga sangat romantis abis yang bikin aku nangis terisak saat nonton drama ini.
Tidak hanya itu, Pulau Nami, pulau kecil yang tempat syuting drama ini menjadi sangat terkenal. Pemerintah korea menjadikan setting drama ini sebagai tujuan pariwisata korea. Pulau ini kemudian menjadi destinasi utama yang wajib dikunjungi di korea oleh wisatawan yang datang ke Korea.
Hayooooo…. Siapa yang suka drama ini… 🙂
*tunjuk tangan. Hihihihi. Dulu juga yang suka dengerin lagu-lagunya.
Lagunya keren-keren yak… Semua lagunya aku sukaaa banget… 🙂
Drama 4 musim ini nggak ada yg nggak bikin nangis kayaknya ya?
semuanya bikin nangis dan ngeresep ke hati, hehehe…
Gila abisitu sutradaranya…bisa bikin cerita keren2 kaya gitu… 🙂
Scriptwriter-nya juga jagoan bgt dong pastinya. Temenku sampe ada loh yg ngapalin, di kdorama favoritnya, nama scriptwriter-nya sapa aja. Next time dia pilih kdorama buat ditonton, tinggal berdasar siapa scriptwriter-nya 🙂
Iya, aku juga dulu sempet juga nyari-nyari siapa penulis skenerionya.
Padahal ya, penulis skenerionya itu (dalam satu drama) ngga satu orang aja loh, tapi bisa ber3 ber 4. tapi kok bisa sama gitu feel-nya ya…
Kan kerja tim, mbak…. Mungkin pas membentuk tim, emg dicari/diseleksi yg tipikalnya sama.
Iya emang. Tapi itu dia salutnya… kerja tim tapi feel-nya sama. Jempol dua jari dah.
aku nonton ini malah pas udah lewat masa jayanya. kalau nggak salah dulu sampai beli kaset ostnya saking sukanya drama ini 😀
aku nonton dr pas diputar di sctv, trus nonton lagi sendiri… 3 kali booo, haha
Sempet booming kan ya film ini tapi aku belon nonton juga sih hehe
bukan sempet boooming lagi Non, booming banget… 🙂
Ini salah satu drama yang sangat aku suka.. 🙂
Aku nonton sama km aja deh
wakakak…. mau? Hayuuk. Aku-nya ke medan nih ya… 😛
Boleh deh jgn lupa bw dvdnya ya
liatin kalender dulu yaaa… 😛
*Lagi mikir : masa iya ke medan buat nonton korea doang bareng Noni? Ke danau toba nya kapan dong? Ke Bukit Lawang juga? Istana Maimun juga? 😛
Ke padang ajalah yuk
hehehe… hayuuukkk… keliling sumbar keren tuh… 🙂
Kapan dong? aku bisa aja nih anytime hehe
Ini memorable banget dehhh. Sukaaaa 😍
iyaaa, samaa… sangat sukaaa, hehe…
[…] musik. Lagu lavorit saya adalah lagu 처음부터 지금까지 dan My Memory oleh Ryu, OST drama Korea Winter Sonata. Lagu 운명 full House juga sangat suka. Apalagi lagunya yayang Josh Groban, bikin sata […]
[…] ini adalah salah satu lagu favoritku. Lagu ini merupakan soundtrack drama korea favoritku, Winter Sonata. lagunya sungguh kereen, menghanyutkan perasaan ke lautan terdalam di hatiku, huhuhu […]
[…] lebih. Emang sih suka bahasa korea karena nonton drama Endless Love 가을 동화 dan juga Winter Sonata 겨울 연가, tapi saya suka korea sebelum kedua drama tersebut diputar di tipi swasta di Indonesia dah… […]